Kamis, 20 September 2012

Wow, Pelatih Indonesia Ditawari Latih Tim Arab


Persepakbolaan Tanah Air memang sedang karut marut. Akan tetapi masyarakat Indonesia sepertinya masih boleh terseyum setelah ada anak-anak bangsa yang bisa merasakan manisnya persepakbolaan luar negeri. Setelah ada sederat pemain muda yang mendapat kesempatan, kali ini bukan tidak mungkin pelatih Indonesia juga merasakan hal yang sama.

Saat ini, mungkin nama Zaenal Abidin tidak sementereng Rahmad ‘RD’ Darmawan, Nil Maizar, Aji Santoso, atau bahkan Iwan Setiawan. Akan tetapi, kesempatan atau bisa dibilang rezeki untuk bisa merasakan atmosfer sepakbola di luar Indonesia, tentu bisa saja dirasakan pelatih manapun termasuk Zapello, biasa Zaenal Abidin disapa.

Baru-baru ini Zapello secara tidak disengaja mendapatkan tawaran dari salah satu klub besar Liga Uni Emirat Arab (UEA), UEA Pro-League, Al-Nasr Sport Club. Mengapa bisa dikatakan tidak disengaja, karena Zapello mengaku dihubungi via jejaring sosial, Facebook.

“Ketika saya melihat Facebook ada pesan yang masuk dari Ricardo Ozor. Dia menanyakan lisensi dan pengalaman saya menjadi pelatih klub apa saja. Kemudian, dia menawarkan saya menjadi pelatih di Al-Nasr,” ungkap Zapello.

“Coba bayangkan, di dalam negeri saja saya tidak laku. Apalagi adanya tawaran dari klub luar negeri. Saya semakin tidak percaya, karena mana ada metode penawaran hanya lewat Facebook,” sambungnya.

Mantan pelatih Persiwa Wamena tersebut, memang pantas curiga dengan adanya penawaran tersebut. Akan tetapi, setelah dihubungi terus menerus oleh Ozor, Zapello pun mulai menelusuri kebenaran adanya tawaran tersebut. Usaha untuk mencari tahu keseriusan penawaran tersebut mulai dilakukan Zapello.

“Saya tanyakan, dia agen pemain atau pelatih? Dia bilang bukan. Dia mengaku sebagai salah satu pemilik modal di klub tersebut. saya juga diberikan nomor teleponnya, alamat email, dan juga pin Blackberry. Dan ketika saya coba hubungi,  semuanya aktif dan benar dia,” papar Zapello.

Dengan adanya tawaran tersebut, tentu Zapello patut bersukur sekaligus waspada. Melihat adanya beberapa kejanggalan di awal proses penawaran, dirinya pun berniat menanyakan adanya penawaran semacam ini kepada pihak-pihak yang lebih berpengalaman dari pada dirinya.

“Saya memang agak takut dengan adanya tawaran ini. Apakah ini benar atau tidak, saya belum bisa memastikannya. Saya rasa, harus ada konsultasi terlebih dahulu dengan teman-teman yang lebih berpengalaman,” jelasnya.

Namun, apapun itu, tentu seluruh masyarakat Indonesia mendukung penuh jika kesempatan yang dimiliki Zapello benar adanya. Setidaknya, di tengah konflik dan ketidakjelasaan yang terjadi dipersepakbolaan Indonesia, ada putra-putra terbaik Indonesia yang bisa berkiprah dikancah internasional



0 komentar:

Posting Komentar